Home

Minggu, 13 Januari 2013

Karya Ilmiah tentang Strartegi Menumbuhkan Kreativitas Remaja


KARYA ILMIAH BAHASA INDONESIA
STRATEGI MENUMBUHKAN KREATIVITAS REMAJA 

 











DISUSUN OLEH :
ABY O. DOLLU SERANG
XI IPA 1
SMA N 1 KALABAHI

KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan  Maha Esa yang telah memberi rahmatsehingga  saya dapat menyelesaikan penulisan karya ilmiah yang berjudul Strategi Menumbuhkan Kreativitas Remaja ini dengan baik.
Tidak lupa saya juga berterima kasih kepada Ibu Arisandi Saiputa selaku Guru pembimbing yang telah memberikan bimbingan kepada saya dalam melancarkan penyusunan sampai penulisan makalah karya ilmiah ini dengan sebaik mungkin.
Makalah karya ilmiah ini dibuat untuk memenuhi salah satu tugas Mata Pelajaran  Bahasa Indonesia dan diharapkan mampu membantu saya dalam memperdalam strategi untuk menumbuhkan kreativitas. Selain itu, karya ilmiah ini diharapkan agar dapat menjadi bacaan yang bermanfaat bagi para pembaca agar mempunyai kreativitas yang tinggi.
Saya menyadari bahwa penyusunan  karya ilmiah ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, dengan segala kerendahan hati, saran dan kritik yang membangun perbaikan makalah karya ilmiah ini sangat penulis harapkan dari pembaca, guna untuk memperbaiki dan meningkatkan pembuatan karya ilmiah atau tugas yang lainnya pada waktu mendatang.


Kalabahi, 31 Desember 2012
                                                         
                                                                                                                               Penulis

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Alasan Pentingnya Kreativitas
2.2 Remaja Kreatif dengan Kreativitas yang Berbeda
2.3 Cara Menjadi Remaja yang  Kreatif
2.4 Strategi yang Bisa Menumbuhkan Kreativitas Remaja
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dalam kehidupan ini ternyata kreativitas itu sangat penting, karena kreativitas merupakan suatu kemampuan yang sangat berarti dalam proses kehidupan manusia untuk menciptakan dan menghasilkan sesuatu yang mewarnai sejarah kehidupan manusia dengan karya-karya spektakulernya.
Kreativitas tidak hanya sekedar keberuntungan tetapi merupakan kerja keras yang disadari. Kegagalan bagi orang kreatif hanyalah merupakan variabel pengganggu untuk keberhasilan. Dia akan mencoba lagi, dan mencoba lagi hingga berhasil. Orang yang kreatif menggunakan pengetahuan yang kita semua memilikinya dan membuat rencana yang memungkinkan, dan mereka memandang segala sesuatu dengan cara-cara baru.
Pada dasarnya remaja adalah sosok yang cerdas dan kreatif. Sayangnya, kreativitas mereka kurang dikembangkan secara maksimal, karena remaja yang kreatif adalah remaja yang penuh dengan imajinasi dan mampu menciptakan sesuatu yang baru dan bermanfaat bagi dirinya sendiri dan bagi semua orang.
Setiap manusia mempunyai jiwa kreativitas yang berbeda-beda, dan kreativitas itu ditunjukkan dengan cara yang berbeda-beda juga. Seperti halnya para remaja sekarang sering menghabiskan waktunya untuk mengembangkan kreativitasnya dengan membuat kerajinan saja. Disini penulis akan mencoba menjelaskan sedikit tentang kreativitas yang berbeda, tidak hanya mengembangkan kreativitasnya dengan seperti itu saja. Agar kita bisa mengembangkan kreativitas, maka adapun cara-cara serta strategi dalam menumbuhkan kreativitas.
 1.2 Rumusan Masalah

Bermula dari latar belakang masalah tersebut, penulis akan mencoba menyampaikan permasalahan antara lain :
1.)    Apa alasan pentingnya kreativitas?
2.)    Seperti apa remaja kreatif dengan kreativitas yang berbeda?
3.)    Bagaimana caranya agar menjadi remaja yang kreatif?
4.)    Strategi apa saja yang bisa menumbuhkan kreativitas remaja?
 1.3 Tujuan

Tujuan dari pembahasan tersebut adalah untuk menggali seberapa luas dan seberapa penting kreativitas yang dimiliki seorang remaja, yaitu untuk mengetahui :
1.)    Alasan pentingnya kreativitas
2.)    Remaja kreatif dengan kreativitas yang berbeda
3.)    Cara agar menjadi remaja yang kreatif
4.)    Strategi yang bisa menumbuhkan kreativitas remaja.

BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Alasan Pentingnya Kreativitas
Kreativitas maupun kreatif pada intinya merupakan kemampuan imajinasi seseorang untuk melahirkan, menafsirkan, mengemukakan, dan membuat sesuatu yang baru, baik berupa gagasan maupun karya yang nyata. Dalam kehidupan ini ternyata kreativitas itu sangat penting, karena kreativitas merupakan suatu kemampuan yang sangat berarti dalam proses kehidupan manusia dengan karya-karya spektakulernya.
Kreativitas sangat penting dipupuk dan dikembangkan dalam diri anak menurut Meitasari Tjandrasa (1995:23). Karena ini merupakan bekal dari awal untuk membentuk diri yang pintar.
Alasan pentingnya kreativitas :
1. Kreativitas dapat membangun harga diri.
Proses konfirmasi ini adalah pesan yang paling mendasar yang diterima anak tentang sifat dasarnya. Orang tua tidak biasanya berkeliling memberitahu kepada anak mereka tentang hal-hal seperti sifat dasar yang kita miliki itu berharga dan penting. Sebagai gantinya, orang tua menyediakan sumber daya yang kreatif, mengakui ekspresi diri, menegaskan hak anak untuk bermain dan mendukung individualitas anak, tentu saja seimbang dengan kebutuhannya untuk menyesuaikan diri dan sesuai dengan norma keluarga serta kelompok. Dengan kata lain, cara orang dewasa menguatkan nilai sifat dasar anak dengan mendukung kecenderungan anak bertindak kreatif.
2. Kreativitas dapat menguatkan kesadaran diri.
Merasa bebas mengekspresikan diri merupakan sifat yang memupuk dan dipupuk oleh proses kreatif tersebut adalah prasyarat untuk berhasil dalam banyak bidang. Anak tidak membedakan antara dirinya sendiri dan perasaannya.
Seakan-akan apa yang dirasakan anak adalah mewujudkan perasaannya secara langsung tanpa mengubahnya, terutama apabila anak merasa aman dari tekanan. Dalam suasana aman anak dapat mengekspresikan perasaan dan menjadi dirinya sendiri.
Melalui kreativitas, dimungkinkan manusia dapat meningkatkan kualitas hidupnya. Hal itu sebagai akibat logis dari aktivitas yang dilakukannya. Orang kreatif akan mempunyai banyak ide yang dapat dikembangkan sehingga memiliki kemungkinan untuk memperoleh kesejahteraan yang lebih baik dibandingkan orang yang tidak kreatif.
Menurut penulis, orang yang memiliki banyak ide, memiliki penemuan-penemuan baru dan menguasai teknologi baru jelas akan memiliki peluang, pendapatan yang lebih baik dibandingkan yang tidak memilikinya. Karena itu, sikap dan perilaku kreatif serta bakat perlu dikembangkan sejak dini. Hal itu menjadikan sumber daya manusia Indonesia yang akan datang lebih berkualitas, tidak menjadi korban teknologi justru dapat mengendalikan teknologi sehingga memperbaiki taraf hidupnya.
Jadi, itulah alasan pentingnya kreativitas. Oleh karena itu, kreativitas harus dikembangkan pada masa anak-anak, sehingga pada masa remaja bisa lebih berkembang lagi.
2.2 Remaja Kreatif dengan Kreativitas yang Berbeda
Semua remaja pada dasarnya juga cerdas dan kreatif. Hanya saja, jenis kecerdasannya berbeda-beda dengan tingkat yang juga berbeda. Setiap manusia mempunyai jiwa kreativitas yang berbeda-beda, dan kreativitasnya itu ditunjukkan dengan cara yang berbeda-beda juga.
Disini penulis tidak hanya membahas tentang kreativitas remaja dalam artian sempit saja, seperti  halnya para remaja sekarang sering menghabiskan waktunya dengan mengembangkan kreativitasnya dengan membuat dan menghasilkan suatu kerajinan tangan, dan sebagainya.
Remaja kreatif adalah remaja dengan jiwa muda yang mempunyai banyak kreativitas dalam kehidupannya. Remaja sekarang senantiasa mempunyai cara-cara yang berbeda untuk mempermudah pekerjaannya. Berikut penulis akan mencoba membahas seperti apa remaja kreatif dengan kreativitas yang berbeda.
 Macam-macam kreativitas remaja yang berbeda :
1. Rata-rata orang menghabiskan waktu senggangnya dengan permainan. Beberapa dari permainan itu ada yang dapat membantu untuk mengembangkan imajinasi. Dan ada juga permainan yang mengandung latihan kreatif. Ini pun banyak ditentukan bagaimana kita memainkannya.
Seperti bermain catur, tebak-tebakan/teka-teki.
2. Olah raga di tempat terbuka dapat membawa kecenderungan pada kita untuk memikirkan cara bermain yang baik dan kreatif.
Misalnya strategi dalam permainan basball, permainan sepak bola saat melakukan serangan, serta memancing ternyata juga merupakan salah satu kegiatan yang yang banyak menggunakan imajinasi kreatif, seperti dalam keberhasilan mendapatkan ikan sangat ditentukan oleh kemampuan pengail dengan menggunakan akal kreativitasnya.
3. Dunia seni juga memberikan peluang besar untuk pengembangan kreativitas tidak hanya pada kerajinan tangan saja, melainkan dalam seni music, seni rupa, seni tari, sastra dan teater, imajinasi kreatif itu juga sangat diperlukan.
4. Saat membaca atau melihat cerita-cerita misteri juga akan memberikan latihan kekreatifan. Jika saat membaca atau melihatnya kita bertindak seolah-olah adalah seorang pelakunya, bukan hanya sekedar sebagai pembaca atau penonton.
5. Mengarang sangat bermanfaat untuk melatih imajinasi. Fasilitas dalam karang-mengarang adalah sebagai bahan dasar dari bakat yang kreatif.
6. Cara yang paling langsung untuk mengembangkan kreativitas adalah dengan melatih atau mempraktekkan kreativitas itu, yaitu dengan benar-benar memikirkan penyelesaian masalah-masalah tertentu.
7. Remaja yang kreatif dalam masalah ekonomi.
Yakni remaja yang kreatif dalam mengatur keuangannya dan pandai-pandai memprioritaskan kebutuhannya.
8. Remaja yang kreatif dalam mengatur waktu.
Yakni remaja yang kreatif dalam membagi waktunya, bisa menempatkan semua pekerjaannya dengan tepat waktu dan pandai-pandai menggunakan waktu-waktu luang dengan sebaik mungkin untuk melakukan hal-hal yang berguna.
 9. Remaja yang kreatif dalam imajinasi.
Yakni remaja yang kreatif dalam ide-ide cemerlangnya. Misalnya ide-ide untuk memecahkan sebuah masalah, dan menggunakan ide-idenya dalam membuat karya ilmiah.
10. Remaja yang kreatif dalam inovasi.
Yakni remaja yang kreatif dalam memperbaharui suatu penemuan, pemikiran, serta penilaian. Disini mereka bisa berfikir maju dan selalu up to date.
2.3 Cara Menjadi Remaja yang  Kreatif
Setiap hari kita berhadapan dengan masalah. Untuk mengatasi permasalahan inilah perlu berpikir kreatif. Berikut penulis akan mencoba membahas bagaimana caranya agar kita kreatif.
Cara Menjadi Remaja yang Kreatif :
1. Mempersiapkan dengan membuat beberapa perencanaan ke depan, mempunyai kemauan yang kuat dan yakin kalau kita bisa menjadi kreatif.
Ketika menemukan permasalahan dalam beberapa perencanaan ini, pikiran kita akan termotivasi untuk membuat suatu pembaharuan yang menuntut kreativitas.
Disinilah letak inti kreativitas, dimana tergantung kepada kemauan kita dalam menginginkan hal-hal baru.
2. Setelah mempersiapkan beberapa rencana ke depan, kita mencoba untuk melaksanakan perencanaan tersebut dengan rileks. Namun ketika kita tidak menemukan jalan keluarnya, jangan berhenti dulu, tapi teruskan untuk menggali ide baru sampai menemukan ide yang pas untuk mengatasinya.
Untuk mendapatkan kreativitas, kita harus melalui masalah tersebut terlebih dahulu, justru bukan menghindarinya.
3. Dalam menggali kreativitas adalah dengan belajar dari kesalahan dan jangan pernah terpuruk dalam suatu kegagalan.
4. Melakukan sesuatu yang berbeda.
Melakukan pekerjaan yang sama secara terus-menerus, lama kelamaan akan membuat kita merasa jenuh. Selain itu, pengetahuan dan keterampilan kita hanya terbatas di pekerjaan itu-itu saja.
Orang yang ingin meningkatkan kreativitasnya harus berani mengerjakan hal-hal yang belum pernah atau jarang dilakukan sebelumnya dan lebih baik lagi jika kegiatan baru yang kita lakukan mendukung perkembangan pekerjaan utama kita.
5. Berkomunikasi dengan banyak orang.
Komunikasi seringkali memunculkan ide-ide yang tidak pernah kita bayangkan sebelumnya.
Banyak orang yang dengan sukarela mau menularkan pengetahuannya dan pandangannya terhadap suatu hal jika kita bertanya dengan sopan.
Bergabunglah dengan suatu komunitas dan berkomunikasilah secara aktif disana, kita akan menemukan banyak ide dan peluang dari situ.
6. Banyak membaca.
Intensitas membaca yang tinggi akan meningkatkan pengetahuan kita terhadap berbagai macam hal.
Banyaknya wawasan dan pengetahuan yang kita miliki akan sangat meningkatkan kreativitas kita juga, karena ketika kita menghadapi suatu tantangan, kita akan mampu berpikir, berencana, dan bertindak dengan menggunakan berbagai macam informasi yang tersimpan di otak kita. Karena informasi yang akurat adalah salah satu faktor penting yang menentukan keberhasilan kita dalam pekerjaan. Informasi tersebut bisa didapat dari banyak membaca (selain melakukan penelitian sendiri atau bertanya pada orang lain).
7. Menyediakan waktu untuk sendiri.
Suasana dan tempat yang tenang membuat kita mampu berpikir dan berkonsentrasi, sebaliknya jika kita mengerjakan sesuatu sambil menyalakan TV atau berbicara dengan orang lain, itu akan mengalihkan pikiran kita dan kita tidak akan bisa bekerja secara efektif.
8. Selalu ingin tahu terhadap apapun.
Saat kita membangun keterampilan dan kreativitas kita, kita harus selalu memiliki keingintahuan yang kuat terhadap segala hal.
9. Menuliskan apa saja yang ada di pikiran kita.
Biasanya kita memiliki suatu kebiasaan yang sangat membantu untuk melatih kreativitas kita yaitu sering membawa buku catatan dan pena kemanapun kita pergi. Karena ide bisa muncul kapan saja saat kita melihat atau mendengar sesuatu. Ide bisa cepat terlupakan apabila kita tidak menuliskannya di buku catatan. Ini sangat penting karena ide adalah sesuatu yang baru dan merupakan pondasi untuk mengerjakan sesuatu, akan sangat disayangkan apabila ide yang terlintas terlupakan begitu saja.
10. Mengamati sesuatu yang dikerjakan orang lain.
Kreativitas juga dapat dibangun dengan mempelajari apa yang dilakukan oleh orang lain. Dari situ, kita bisa mendapatkan inspirasi dan ide-ide untuk membuat karya kita sendiri.
11. Tantang dirimu sendiri
Kita harus selalu ingin untuk mengembangkan diri kita dan tidak ingin berlama-lama di zona nyaman untuk menjadi orang yang kreatif.
Membuat sebuah rencana dalam periode waktu tertentu secara bertahap, dan tantanglah diri kita untuk merealisasikan rencana kita itu.
Perubahan akan memaksa kita untuk belajar dari sesuatu yang baru dan dengan ketekunan usaha kita tidak akan sia-sia.
12. Luangkan waktu untuk beristirahat dan relaksasi.
Bekerja dalam waktu yang lama sangat menguras tenaga dan pikiran kita. Disaat-saat jenuh seperti itu, kita tidak akan bisa berpikir jernih dan bekerja secara efektif. Kita akan selalu bergelut dengan rasa penat.
Beristirahatlah sejenak dan mengerjakan hal-hal yang kita suka untuk mengembalikan semangat kita.
Saat pikiran kita sudah fresh, itulah saat yang tepat untuk berkreasi lagi.
13. Membangun kepercayaan yang positif.
Kepercayaan bahwa semua masalah bisa diselesaikan adalah sikap yang baik untuk meningkatkan kreativitas. Ide dan kegiatan kita boleh saja dianggap remeh oleh orang lain, namun jika kita sudah yakin terhadap apa yang kita kerjakan, tetap lakukan dan buktikanlah !.
Kreativitas justru akan berkembang pesat ketika seseorang berada dalam keadaan yang tidak baik jika kita mampu untuk tetap optimis. (Wikan Kertanjali)
2.4 Strategi yang Bisa Menumbuhkan Kreativitas Remaja
Langkah-langkah dalam Menuju kreativitas :
  1. Kita harus memiliki kepercayaan yang penuh akan kemampuan akal kita. Percaya bahwa kita dapat mengembangkan pemikiran kita dan meningkatkan kepribadian kita.
  2. Kita membebaskan akal kita dari berbagai belenggu dan penghalang yang merintangi kita untuk berpikir secara kreatif dan benar, diantaranya belenggu dan penghalang yang berkaitan dengan cara hidup kita, belenggu yang secara langsung berkaitan dengan ekspresi tentang kekuatan akal kita.
  3. Setelah kedua langkah diatas, adalah kita beradaptasi dengan akal kita. Akal itu persis seperti tubuh. Akal mempunyai kebutuhan-kebutuhan dan berbagai kebutuhan itu perlu dipenuhi. Akal perlu pelatihan, istirahat, bekerja giat, dan juga relaksasi.
  4. Untuk membangun akal dan mengembangkan kemampuan agar kita kreatif dalam berpikir adalah kita memberi makan akal kita.
  5. Untuk memberi makan akal kita, adalah kita menggerakkan dan memanfaatkan potensi-potensinya.
  6. Langkah ini sangat signifikan, yaitu kita member makan akal kita dengan membaca Al-Qur’an/ Al-Kitab. Frekuensi rohani ini terbukti merupakan makanan yang baik bagi akal dan ruh.
  7. Untuk membina akal dan mengembangkan kemampuannya berkreasi adalah kita melatih akal kita untuk berkreasi secara nyata karena kita dibekali sarana-sarana yang memungkinkan kita untuk melakukannya.
Kepercayaan dan ada tidaknya keyakinan di dalam diri manusia khususnya pada diri seorang remaja merupakan salah satu kriteria munculnya kreativitas dan semangat inovatif. Kita juga harus mempunyai impian dan harapan di masa mendatang. Sekarang kita belajar untuk menguasai strategi baru yang terpenting mengenai diri kita sendiri.
Disini kita mulai melihat gambaran yang lebih jelas tentang diri kita, seperti jika kita ingin mendapatkan gelar maka kita harus mulai berfikir untuk mencari pengalaman terlebih dahulu dalam bidang itu. Untuk menumbuhkan jiwa kreatif itu memang membutuhkan waktu, dengan menuliskan misi kreativitas kita adalah cara terbaik untuk menangkap gambaran masa depan. Dan ingatlah selalu misi kita ini dengan menempelkan atau menyimpan yang dapat kita jumpai dimanapun kita berada. Namun jangan mengharapkan imajinasi kita akan meledak begitu saja tanpa usaha apapun.
Kreativitas dan inovasi tidak harus berasal dari ide yang besar, bahkan bisa muncul dari ide-ide yang kecil. Namun, bagi sebagian orang, ide-ide kecil ini berakhir begitu saja tanpa rencana untuk dimanifestasikan. Berikut ada strategi untuk menumbuhkan kreativitas, dimana kita bisa menjaga ide kreatif itu agar terus mengalir. Dengan menjadikan langkah-langkah ini sebagai bagian dari hidup kita, yakni akan memberikan dukungan pada kreativitas yang kuat, memfasilitasi inovasi, dan memudahkan proses untuk mengatasi masalah.
10    trategi Menumbuhkan Kreativitas :
1. Mengetahui apa yang membuat semangat.
Yakni kita bisa mencapainya dengan menciptakan misi, pedoman, atau hal-hal penting lainnya. Dengan menemukan apa yang sungguh-sungguh membuat kita terinspirasi dengan memusatkan perhatian pada bakat dan kreativitas. Proses ini penting bagi orang kreatif, terutama pada remaja sekarang yang dilimpahi dengan ide-ide cemerlang.
2. Menemukan ide.
Yakni kita bisa menciptakan cara tersendiri agar ide-ide yang kita temukan tidak terlupakan atau tidak hilang begitu saja karena tanpa sadar ternyata kita mempunyai banyak pemikiran kreatif yang mengagumkan. Caranya kita bisa mencatat ide tersebut di buku, atau di tempat-tempat yang menuntut kita selalu ingat tempat itu.  Yang terpenting, kuncinya adalah konsisten dan ada variasi.
3. Merapikan pikiran.
Yakni, sebaiknya mulai mencatat kegiatan harian untuk menyimpan pikiran kita yang melayang kemana-mana. Menulis apa saja yang ada didalam pikiran kita, membuat daftar dari hasil pembicaraan, pengembangan ide-ide baru, dan mendokumentasikan impian. Cara ini mungkin sangat baik dilakukan pada pagi hari saat bangun tidur, dan malam hari ketika hendak tidur.
4. Menikmati ritual kreatif.
Yakni mengikuti kegiatan yang menyenangkan dan menghibur. Menikmati semangat kreatif ini bisa membuat kita tetap segar dan bisa mengeluarkan inovasi baru.
5. Menyisihkan waktu untuk refleksi dan introspeksi.
Yakni menyisihkan waktu untuk merenung dan introspeksi, seperti perilaku atau pikiran apa yang menghambat kreativitas kita sulit berkembang. Bagaimana situasi hidup yang bisa menghilangkan energi hingga mengurangi kreatif kita. Dan menyembuhkan diri kita dari hambatan-hambatan seperti itu tadi merupakan langkah yang tepat.
6. Bersyukur.
Bersyukur merupakan bagian terbesar dari kreativitas. Jika kita mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih pada hal-hal yang sederhana, kita akan diberkahi ide-ide baru. Menggunakan catatan harian untuk membuat daftar semua hal yang disyukuri. Jika kita menderita karena ide terhambat, duduk dan tuliskan 10 hal yang harus disyukuri. Jika kita mengalami hal-hal yang baik, tuliskan rasa terima kasih kita.
7. Menghargai.
Yakni menemukan hal untuk dihargai atas apapun yang kita lihat dan kita alami, misalnya menghargai pribadi, kecantikan, usaha orang lain, atau hasil kerajinan. Memperhatikan dan menghargai hasil karya yang ada di sekeliling kita.
8. Menciptakan komunitas.
Yakni menciptakan komunitas agar kita bisa berbagi minat yang sama. Menceritakan perasaan-perasaan kita, baik yang membuat bergairah atau sebaliknya, seperti menceritakan keberhasilan, rasa frustasi, atau hal-hal yang membuat kita stress. Komunitas pada saat ini bisa kita jumpai di website internet, hubungan seluler, secara perorangan atau lewat media lainnya.
9. Mengabaikan suara negatif.
Yakni jangan pedulikan suara-suara negatif di pikiran kita yang mengatakan, kita tidak mampu, kita tidak bisa berubah, atau menjadi kreatif bukan untuk kita sendiri melainkan untuk orang lain. Kita harus bisa menyadari, bahwa suara-suara seperti itu hanyalah ilusi dalam pikiran yang menghambat kita untuk berkembang menjadi yang lebih baik.
10. Merayakan kemenangan kecil.
Yakni kreativitas tidak selalu harus muncul dari hal-hal besar. Melainkan muncul dari hal-hal yang terkecil. Jika kita mencoba, paling tidak salah satu di antara 10 cara ini, yakinlah kita pasti bisa meraih kemenangan kecil itu. (AMCJ)
Jadi, penulis menyimpulkan bahwa untuk menumbuhkan kreativitas itu membutuhkan strategi-strategi tersendiri dengan memperhatikan langkah-langkah dalam menuju kreativitas.

BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Dalam kehidupan ini ternyata kreativitas itu sangat penting, karena kreativitas merupakan suatu kemampuan yang sangat berarti dalam proses kehidupan manusia dengan karya-karya spektakulernya.
Kreativitas dapat dipupuk sejak dini, baik dalam keterampilan, kesenian, dalam bidang ilmu pengetahuan, teknologi, dan ekonomi.
Sejak anak-anak sudah dilatih mengembangkan imajinasi dengan permainan-permainan dan dibimbing dengan suatu pola bimbingan yang sesuai dengan karakteristik anak, maka pada masa remaja mereka dapat mengembangkan kreativitasnya dengan menciptakan hal-hal yang lebih berguna untuk diri mereka atau masyarakat.
Penulis juga menyimpulkan bahwa untuk menumbuhkan kreativitas remaja itu membutuhkan strategi-strategi tersendiri dengan memperhatikan langkah-langkah dalam menuju kreativitas.
3.2 Saran

Masa remaja adalah gambaran akan masa mendatang “The Future”. Apabila tidak memulai belajar dari hal-hal kecil seperti pembahasan yang tertulis di atas, kemungkinan besar, kita tidak sia-sia dalam menghadapi kenyataan atau problema yang lebih besar di masa mendatang. Oleh karena itu alangkah baiknya dari sekarang memulai untuk memperbaiki hal-hal kecil yang akan berpengaruh besar di masa mendatang.
Berfikir kreatif bukanlah suatu bakat, melainkan sesuatu yang perlu digali. Setiap orang berpotensi menjadi kreatif, tergantung kemauan, usaha dan kerja kerasnya. Maka dari itu berfikir kreatif sangat diperlukan, karena remaja yang kreatif ditandai dengan selalu mencari cara untuk melahirkan ide yang berbeda.
DAFTAR PUSTAKA

 Sumber Internet:
http://wilda2011.student.umm.ac.id/2012/07/04/tugas-karya-ilmiah-bahasa-indonesia/

Tidak ada komentar: